Berapa Batas Maksimal Jumlah Tambalan Ban Mobil?

Tahukah Teman Inspeksi berapa batas maksimal jumlah tambalan di ban mobil?
Beberapa berasumsi ban yang pernah dua kali ditambal sudah tidak layak pakai. Benarkah begitu? Yuk, cek informasi dari Astra Car Valuation (ACV) di bawah ini.
Baca juga: Cara Bersihkan Kerak Oli Mobil Tanpa ke Bengkel
Batas maksimal jumlah tambalan di ban
Menjaga kondisi ban umumnya identik dengan mengecek tekanan ban. Nyatanya, bukan hanya itu, lho.
Kamu juga perlu memastikan ban tidak aus, botak, retak, dan benjol.
Melansir Kompas.com, ban mobil tidak memiliki batas jumlah tambalan. Meski begitu, jangan asal menambal ban ketika bocor.
Saat ditambal, ban perlu ditembel dari dalam alih-alih hanya menggunakan irisan karet ban.
Jika tambalan tidak sempurna, ban bisa kempes dan kembali bocor.
Baca juga: 5 Cara Cek Oli Mobil Palsu atau Asli
Tips menjaga kondisi ban tetap prima
Untuk menjaga kondisi ban tetap prima, lakukan tips berikut ini.
Pastikan tekanan ban sesuai rekomendasi pabrikan yang tertera di pintu pengendara atau penumpang baris depan.
Hindari membawa muatan melebihi batas maksimal kapasitas mobil.
Lakukan spooring dan balancing agar posisi ban selaras.
Hindari akselerasi dan pengereman mendadak sebab mempercepat keausan ban.
Lakukan rotasi ban setiap 5.000 atau 10.000 km atau sesuai rekomendasi pabrikan.
Ganti ban setiap 3–5 tahun atau jarak tempuh 40.000–50.000 km.
Baca juga: 5 Tanda Transmisi Mobil Matic Bermasalah, Segera Atasi!
Proses jual beli kendaraan jadi lebih aman berkat jasa inspeksi mobil Astra Car Valuation (ACV).
Proses inspeksi bisa dilakukan di mana saja oleh inspektur ahli bersertifikat. Minimal 2 jam, laporan hasil inspeksi sudah ada di tangan.
Kamu juga bisa mendapatkan rekomendasi harga jual mobil kompetitif, lho. Yuk, booking inspeksi di situs web www.acv.astra.co.id.
Ikuti juga akun media sosial resmi ACV di bawah ini.
Instagram : @acv_astra
Facebook : acv astra
TikTok : @acv_astra