7 Komponen Kaki-Kaki Mobil serta Cara Perawatannya
Sebelum menjual mobil bekas, penting untuk mengecek komponen kaki-kaki mobil. Inspeksi ini bertujuan untuk mengetahui kondisi kaki-kaki mobil sebenarnya sehingga kamu lebih mudah menentukan harga jual yang tepat.
Sesuai namanya, kaki-kaki mobil ini terletak di bagian bawah. Bagian ini terdiri dari beberapa komponen penting, misalnya suspensi, sistem pengereman, roda, dan ban. Meski begitu, perawatan pada kaki-kaki mobil sama pentingnya dengan perawatan komponen mobil lainnya.
Baca juga: 7 Cara Memperbaiki Bumper Penyok dan Patah Tanpa ke Bengkel
Fungsi kaki-kaki mobil
Sebelum mempelajari komponen kaki-kaki mobil, kenali fungsinya terlebih dulu.
1. Menopang berat kendaraan
Fungsi utama komponen kaki-kaki mobil yaitu menopang berat kendaraan yang mencakup bobot mobil, muatan, dan penumpang. Hal ini tentunya terjadi berkat suspensi yang berperan menahan beban agar tak langsung menimpa roda dan mengurangi getaran ketika berkendara.
2. Memastikan stabilitas kendaraan
Tak kalah penting, kaki-kaki mobil juga bertugas memastikan stabilitas kendaraan saat melaju di jalan raya dan mengurangi getaran berlebih ketika melalui jalan tidak rata. Dengan begitu, kamu bisa berkendara dengan aman.
3. Mengontrol pergerakan mobil
Terakhir, kaki mobil berfungsi mengontrol pergerakan mobil. Hal ini juga tentunya perlu didukung sistem rem yang mumpuni untuk memperlambat laju kendaraan dan menghentikan mobil saat diperlukan.
Baca juga: 5 Penyebab Mesin Mobil Kasar, Muncul Bunyi Tek Tek
Komponen kaki-kaki mobil
Setiap komponen kaki-kaki mobil beran penting dalam menjaga keamanan dan keselamatan pengendara dan penumpang. Lantas, apa saja bagian yang tergabung dalam komponen kaki-kaki mobil? Simak deretannya di bawah ini.
1. Suspensi
Komponen kaki-kaki mobil yang pertama yaitu suspensi (shockbreaker). Umumnya terbuat dari baja anti karat, suspensi berfungsi meredam guncangan ketika mobil melewati jalan tidak rata, lubang, dan tanjakan.
Kualitas suspensi yang buruk membuat mobil terasa limbung, terutama saat melaju dalam kecepatan tinggi. Bila terdengar suara bising dan terasa limbung ketika mobil mengaspal, segera ganti suspensi di bengkel resmi.
2. Bushing arm
Berbentuk selongsong besi dan disokong karet, bushing arm bertugas mencengkeram roda atau titik tumpu pada roda dan meredam getaran sambungan suspensi.
Guna mendeteksi adanya kerusakan pada komponen ini, amati arah laju mobil. Apabila melenceng ke arah kanan atau kiri, tandanya bushing arm perlu diperbaiki.
3. Bearing
Komponen kaki-kaki mobil selanjutnya yaitu bearing. Bantalan roda ini memengaruhi perputaran roda dan kestabilan lau mobil.
Kamu bisa mengecek potensi kerusakan dengan mencermati perputaran roda usai didongkrak. Bila muncul suara bising, segera ganti dengan bearing baru.
4. Ban
Bersentuhan langsung dengan permukaan medan, ban rentan mengalami kerusakan, misalnya retak, sobek, dan pecah. Ketika menginspeksi ban mobil, jangan lewatkan kondisi tie rod dan tie long rod. Caranya, dongkrak mobil, lalu gerakkan roda ke kiri maupun ke kanan layaknya berbelok. Mobil dianggap bermasalah bila terdengar bunyi atau gesekan yang mengganggu.
5. Ball joint
Selain mengikat dan penyambung lower arm atau as roda mobil, ball joint juga berguna mempertahankan posisi as roda mobil saat berbelok. Periksa bagian ini dengan menekan ban ke atas atau ke bawah. Segera perbaiki ball joint bila kamu mendengar gesekan atau ban naik turun dengan jeda yang jauh.
6. Peer
Meski jarang bermasalah, bukan berarti kamu mengabaikan kondisi peer. Kerusakan pada bagian ini terdeteksi ketika ulir per keong atau per daun patah. Hal ini umum disebabkan pengikisan pada bushing arm dan selang terlilit pada spiral peer.
7. Velg
Komponen kaki-kaki mobil yang terakhir yaitu velg. Kerusakan pada bagian ini dapat dideteksi melalui kondisi fisiknya.
Pastikan bibir velg tidak pecah, retak, atau penyok. Selain itu, perhatikan apakah velg goyang ketika mobil berjalan.
Itulah fungsi dan cara merawat komponen kaki-kaki mobil. Pastikan kamu rutin mengecek kondisi mobil dan melakukan servis berkala mobil.
Baca juga: 6 Alasan Kenapa Kamu Butuh Jasa Inspeksi Mobil
Bila ingin segera menjual mobil tapi merasa awam dengan otomotif, percayakan inspeksi mobil milik Teman Inspeksi pada Astra Car Valuation (ACV). Selain berpengalaman, tim ahli ACV menggunakan sistem aplikasi dan teknologi inspeksi terkini dalam menjalankan proseS inspeksi.
Hasil inspeksi akan muncul dalam bentuk grade inspeksi A–E. Dengan biaya mulai Rp300 ribu, ada dua paket inspeksi mobil yang bisa kamu pilih, yaitu Basic Package dan Full Package.
Tertarik mencoba? Segera kunjungi situs web www.acv.astra.co.id. Ikuti juga akun media sosial resmi ACV di bawah ini.
Instagram : @acv_astra
Facebook : acv astra
TikTok : @acv_astra